Tak Cuma Pahit, Kopi Memiliki Berbagai Rasa

Kopi adalah minuman dengan rasa paling tidak konsisten,

Bukankah rasa kopi hanya pahit ?

Memang benar jika kopi memiliki rasa pahit, karena adanya senyawa bernama kafein yang terkandung dalam kopi ini. Namun pahit bukan hanya rasa yang dimiliki oleh kopi, kopi memiliki rasa berbeda-beda, tergantung jenis dan tempatnya ditanam.

Beda Jenis, Beda Rasa.

Kita mulai dari jenisnya. Kita tahu jika di Indonesia ada dua jenis kopi yang sering kita jumpai yaitu Robusta dan Arabika. Dari dua jenis kopi ini saja, kita akan menemukan rasa yang berbeda.

Robusta, varian kopi yang paling dominan di negeri kita Indonesia ini. Umumnya ditanam pada kebun dengan ketinggian kurang dari 1000 mdpl. memiliki aroma seperti kacang-kacangan yang kuat sebelum diroasting, namun aromanya berkurang saat sudah diroasting,

Kopi jenis robusta memiliki kadar kafein yang lebih tinggi daripada arabika. Wajar jika  rasa pahit di kopi jenis robusta lebih kuat dibandingkan jenis Arabica. Kopi jenis robusta ini sangat cocok untuk anda yang mengingikan kopi strong.

Kopi Arabica.

Arabika. Jenis kopi ini relatif lebih susah dirawat daripada jenis kopi Robusta. Karena dibutuhkan kebun dengan ketinggian lebih dari 1000 mdpl, curah hujan yang merata, sinar matahari cukup, serta rentan terhadap hama dan penyakit.

Perawatan yang tidak mudah inilah, yang membuat harga kopi jenis arabika, lebih mahal dibandingkan jenis kopi robust. Meskipun memiliki harga lebih mahal, kopi arabika merupakan jenis kopi paling populer di dunia.

Bagaimana rasa kopi Arabica ?

Kopi jenis Arabica memiliki cita rasa yang lebih kaya daripada kopi robusta. Kopi Arabica kaya akan rasa dan memiliki aroma yang lebih nikmat. Beberapa jenis kopi arabika yang patut anda coba, antara lain adalah :

Kopi Arabika Aceh Gayo.

Dari penjuru barat nusantara ini kita akan  menemukan citarasa nutty dan buttery. Aroma yang dimiliki dari kopi yang ditanam di dekat kota Takenon ini, sangat kuat dan memiliki aksen nutty dan spicy. Sweetnes kopi ini cenderung tinggi dan body yang dihasilkan medium.

Kopi Arabica Papua Wamena.

Kita berpindah ke penjuru timur Indonesia. Kopi Arabica Papua Wamena adalah kopi yang ditanam secara organik, tanpa penggunaan pupuk kimia. Penanaman secara organik ini yang membuat kopi arabika Papua Wamena menjadi jenis kopi dengan kualitas terbaik.

Rasa yang dihasilkan dari kopi yang ditanam di lembah Baliem pegunungan jaya Wijaya, Kopi Arabica Papua Wamena ini sangat unik. Aroma yang akan anda rasakan adalah aroma cokelat dan floral yang harum. Body yang dihasilkan kopi ini cenderung medium.

Kopi Arabica Bajawa Flores.

Dari penjuru barat dan timur, kita menuju bagian tengah Indonesia. Tepatnya di provinsi Nusa Tenggara Timur. Di daeerah tersebut ada jenis kopi yang bernama Kopi Arabica Bajawa Flores. Kopi ini memiliki cita rasa yang kuat dan harum, yang disebabkan debu vulkanik gunung Inerie.

Jenis kopi ini tak hanya digemari masyarakat Indonesia, namun juga masyarakat dunia. Hal ini dikarenakan cita rasa kuat yang anda dapatkan serta rasa kopi ini yang unik, karena da perpaduan tiga rasa buah yaitu, mangga, apel dan melon.

Menarik bukan ?

Tiga varian kopi diatas hanyalah sebagai contoh. Masih ada banyak lagi varian kopi yang memiliki berbagai rasa menarik  yang menunggu untuk anda temukan di Kopi Petani.