Di Yogyakarta, ada sajian kopi yang istimewa terutama di daerah Merapi namanya Kopi Klotok. Kopi tradisional yang mirip dengan Kopi Turki. Sebenarnya, Kopi Klotok bukanlah nama jenis kopi. Klotok adalah jenis metode penyajian kopi dengan merebus air bersamaan dengan kopi.
Sama halnya dengan kopi Turki, cara pembuatan kopi klotok dengan cara merebus air bersamaan dengan bubuk kopi. Kalian bisa menggunakan kopi robusta maupun kopi arabika dengan syarat gilingan kopi fine (tidak sehalus kopi Turki).
Pembuatan Kopi Klotok
Kopi Klotok menggunakan panci dan tungku arang dalam pembuatannya. Awalnya, memasukkan 1.5 sdm kopi bubuk ke dalam panci, kemudian mencampurkan secangkir air biasa, dan menutup panci. Rebus di atas bara tungku sampai mendidih. Waktu mendidih sekitar 3 – 5 menit.
Baca juga : Selengkapnya Rekomendasi Kopi Arabika
Penyajian Kopi Klotok
Dalam penyajian, kadang ada penyajian tambahan seperti susu kental manis atau gula ke dalam kopi. Susu atau gula dicampur sebelum kopi direbus di atas arang panas. Tekstur, aroma, tingkat kekentalan pekat, warna gelap dan rasanya memang mirip dengan kopi Turki. Tentang citarasanya, kalian bisa membuat sendiri.
Dalam membuat kopi klotok, hal yang perlu diperhatikan adalah pemilihan jenis kopinya. Baik arabika maupun robusta semuanya tergantung kepada selera masing – masing. Yang jelas gunakanlah kopi yang berkualitas, karena kopi yang berkualitaslah yang akan menghasilkan minuman yang berkualitas juga.
Kalian dapat menggunakan kopi berkualitas dari kopi petani. Tersedia berbagai macam jenis kopi dari berbagai daerah dan luar negeri.
Baca juga : Selengkapnya Rekomendasi Kopi Robusta
Leave a Reply
Anda harus masuk untuk berkomentar.