Secangkir bisa memiliki tampilan berbeda di berbagai negara.
Di berbagai negara, kopi bukan hanya memiliki warna hitam seperti yang kita jumpai pada umumnya. Tampilan kopi di berbagai negara ini dipengaruhi oleh budaya dari negara tersebut dan berbagai cerita sejarah yang mempengaruhinya.
Berikut 5 tampilan kopi dari berbagai negara.
1.Egg Coffee (Vietnam)
Kopi telur dalam bahasa Vietnam disebut Cà phê trứng.
Jika Thailand terkenal dengan jenis kopi robustanya, maka negara tetangganya, Vietnam terkenal dengan sajian menu uniknya. Penyajian kopi ini menggabungkan antara kopi dengan kuning telur dan susu kental manis.
Konon terciptanya kopi telur terjadi ketika penduduk Vietnam kekurangan persediaan susu segar dan susu kental manis pasca perang di tahun 1975. Sebagai gantinya, mereka menggunakan krim telur kocok untuk dicampurkan ke dalam kopi.
Minuman ini dapat dijumpai di banyak kafe di penjuru Vietnam. Salah satu kafe yang paling terkenal dalam menyajikan Egg Coffee adalah Kedai Kopi Giang Cà Phê Giảng yang terletak di Hanoi. Dalam penyajiannya, menu egg coffe ini bisa juga ditambahkan dengan keju.
2.Spiced Coffee (Maroko)
Maroko mempunyai sajian kopi yang bisa menghangatkan tubuhmu.
Warga negara dari benua Afrika ini mempunyai cara yang unik dalam menjaga kesehatan tubuh mereka di musim pancaroba. Mereka biasanya membuat menu spiced coffee, yaitu kopi yang dicampur dengan rempah-rempah seperti kayu manis, pala, cengkeh dan rempah-rempah lainnya.
Ramuan kopi dari Maroko ini akan memberikan banyak manfaat bagi tubuh, karena rempah-rempah kaya akan antioksidan dan senyawa-senyawa lain yang sangat baik untuk imun tubuh, jangan lupa joga kopi memiliki beragam senyawa yang sangat baik bagi tubuh, kombinasi antara kopi dan rempah-rempah ini tentu akan sangat baik bagi tubuh.
Sajian kopi ini juga sangat cocok untuk dikonsumsi oleh kita yang ada di Indonesia dalam menghadapi pandemi covid-19, untuk menjaga imun tubuh kita tetap terjaga. Terlebih bahan rempah-rempah yang dibutuhkan dalam membuat menu kopi ini, bisa kita dapatkan dengan mudah.
3.Lagrima (Argentina).
Secara bahasa lagrima memiliki arti “tangisan”.
Dari Benua Afrika kita berpindah ke Benua Amerika, terdengar aneh memang kenapa orang-orang dari negara asal Lionel Messi ini menamakan minuman yang mereka sukai dengan nama “tangisan” atau mungkin nama ini diambil karena saat kalian menikmati kopi ini kalian menangis bahagia karena rasanya yang begitu luar biasa.
Penampilan lagrima ini memang terlihat berbeda dari banyak menu kopi lainnya, karena kita akan lebih menemukan warna dominan putih daripada hitam seperti pada kopi lainnya. Hal ini dikarenakan minuman ini memang lebih dominan susu daripada kopi dalam penyajian, eits, tapi jangan keliru jika nanti kita tidak akan mendapatkan rasa kopi dari minuman dari negeri tango ini, karena kopi dicampurkan adalah jenis espresso maka kita tetap akan menemukan rasa kopi dalam sensasi yang berbeda.
4.Frappe (Yunani).
Frappé adalah menu es kopi berselimut buih khas Yunani.
Minuman ini merupakan perpaduan antara kopi instant, coklat bubuk, gula dan air es, cara pembuatannya terbilang mudah karena hanya memadukan bahan-bahan diatas kedalam belnder, sehingga menjadi satu dan menghasilkan minuman berbuih dengan nama Frappe ini, hmm terdengar biasa dan cukup mudah untuk kita buat sendiri.
Memang seperti itulah menu frappe, karena memang minuman ini ditemukan karena ketidak sengajaan di tahun 1957 silam.
Kopi ini pertama kali dibuat oleh Dimitrios Vakondios, Dimitrios adalah seorang penjual dari produk kopi instan, Ketika itu sedang diadakan Pameran Internasional Thessaloniki dan air panas yang dibutuhkan untuk membuat kopi tidak tersedia, karena itulah Dimitrios akhirnya memutuskan untuk membuat minuman kopi dingin dengan mengocok campuran dari kopi instan , minuman coklat dan sedikit air dingin.ternyata dari ketidaksengajaan ini tercipta minuman dengan citarasa baru yang disukai banyak orang.
5. Kopi Tubruk (Indonesia).
Kurang afdol jika tidak menampilkan kopi dari negeri kita sendiri.
Kopi tubruk adalah kopi dengan metode tertua dan termudah yang ada di Indonesia, membuat kopi dengan metode ini tidak perlu ribet hanya perlu menubruk (menyeduh) bubuk kopi dengan air panas.
Baca : Cara Bikin Kopi Tubruk Lebih Nikmat.
Secara tampilan memang kopi tubruk memang terlihat paling sederhana dan masih ada ampas kopi, namun disinilah alasan kenapa kopi ini punya keunikan tersendiri, tampilan sederhananya mencerimankan kesederhanaan bangsa kita, lalu menunggu turunnya ampas kopi bisa menjadi momen yang dinikmati sambil berbincang atau melakukan aktifitas lain seperti membaca, menonton film atau menikmati senja.
Temukan artikel mengenai kopi dan hal menarik lainnya hanya di kopipetani.com
Pustaka :
Leave a Reply
Anda harus masuk untuk berkomentar.